Selasa, 18 September 2018

Niatkan Ikhlas

0

Niatkan Ikhlas

Emak kita lanjut ngobrasnya ya. He. Ngobrol santai😍

Eh, tahu gak mak? Awal hijrah itu yang paling penting adalah niat. Karena innamal a'malu binniat. Sesungguhnya segala amal tergantung niatnya. Tuh kan mak. Jadi jangan sampai niatnya salah dalam berhijrah. Terlebih niatnya udah gak lurus. Kan bisa berabe😄

Ngomong-ngomong masalah semen. Eh, salah😄 Ngomong-ngomong masalah niat. Tahu gak mak. Niat itu letaknya di hati. Iya, dihati kita yang paling dalam. Makanya urusan niat. Yang tahu cuman kita ma Alloh Swt. Yang tahu isi hati kita, ya hanya Alloh. Gak perlu takut mak. Ane gak bisa meramal. Gak bisa nebak juga isi hatinya emak😅

Jangan sampe meniatkan segala sesuatu. Cuman karena manusia. Cuman ingin dipuji. Apalagi disanjung orang. Kan jadi sayang. Sudah capek-capek beramal. Eh amalannya hilang. Menguap. Karena salah niat. Kalo niatnya untuk manusia. Ya, hanya sebatas dapat sanjungan manusia. Gak bakalan dapat sanjungan Alloh.

So, niatkan segala amal. Terlebih hijrahnya emak untuk Lillah. Ikhlas semata-mata untuk Alloh Swt. Kalo ada orang yang nyanjung. Tutup telinga saja😍. Biar gak menguap amalannya. Khawatir niatnya jadi berbelok. Jadi Riya'. Kan gak dapet apa-apa jadinya.

Sulit memang mak. Namun bisa kok dipelajari. Tinggal lempengin aja. Asah terus ilmu. Hadiri majlis ilmu. Banyak baca referensi yang menguatkan ilmu. Berteman dengan orang yang banyak ilmu. Terlebih ilmu tentang Islam ini. Niscaya semakin hari. Semakin semangat.

Ini ada hadits untuk penguat kita ya mak.

Dari Amirul Mu’minin, Abi Hafs Umar bin Al Khattab radhiallahuanhu, dia berkata, “Saya mendengar Rasulullah shallahu`alaihi wa sallam bersabda: Sesungguhnya setiap perbuatan ) tergantung niatnya ). Dan sesungguhnya setiap orang (akan dibalas) berdasarkan apa yang dia niatkan. Siapa yang hijrahnya ) karena (ingin mendapatkan keridhaan) Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada (keridhaan) Allah dan Rasul-Nya. Dan siapa yang hijrahnya karena menginginkan kehidupan yang layak di dunia atau karena wanita yang ingin dinikahinya maka hijrahnya (akan bernilai sebagaimana) yang dia niatkan“.

(Riwayat dua imam hadits, Abu Abdullah Muhammad bin Isma’il bin Ibrahim bin Al Mughirah bin Bardizbah Al Bukhari dan Abu Al Husain, Muslim bin Al Hajjaj bin Muslim Al Qusyairi An Naisaaburi di dalam dua kitab Shahih, yang merupakan kitab yang paling shahih yang pernah dikarang).

# YEHH 02_YukEmakHijrahHijrah
#CambukDiri 16
#EmakJagoBisnis
#revowriter

0 komentar:

Posting Komentar